Presiden Joko Widodo atau Jokowi berjanji akan mendirikan creative hub atau hub di Provinsi Aceh. Murni, Jokowi menyampaikan kepada Aceh, pembangunan creative hub ini diperkirakan mencapai Rp 150 miliar.
Hal itu disampaikan Jokowi usai pertemuan dan diskusi dengan pemuda Aceh, Jumat (10/2/2023). Konon Creative Center ini permintaan langsung dari anak muda di Aceh.
“Mereka sebelumnya meminta untuk membangun rumah kreatif di Aceh dan saya setuju. Kami akan membangun creative hub yang besar di Banda Aceh. Nilainya mungkin sekitar $150 miliar. Itu bagus.” Jumat . (2 Oktober 2023).
Ia mengatakan pusat kreatif ini nantinya bisa dimanfaatkan oleh anak muda untuk mengembangkan kreativitasnya. Dari industri animasi hingga pembuat konten hingga teknologi finansial.
“Jadi bisnisnya bisa membuat animasi untuk kreator. Apa gunanya fintech? Semuanya akan dilakukan di sana (Creative Hub) dan industri kreatif lainnya,” jelasnya.
Dalam konferensi tersebut, Jokowi dan pemuda Aceh membahas peluang kerja, pertanian, peternakan, perikanan, dan industri kreatif. Ia mengatakan ingin menanamkan optimisme di kalangan pemuda Aceh.
“Ya optimisme. Jangan pesimis. Optimisme. Optimisme itu ingin kita bangun,” kata Jokowi.
Presiden Jokowi juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Aceh atas pembatalan kebijakan PPKM setelah isu COVID-19 dapat dikendalikan. Selain itu, Jokowi mengatakan perekonomian Aceh juga mencapai pertumbuhan positif sebesar 4,21% pada tahun 2022.
Jokowi menyebut ekonomi Aceh tumbuh 0,37 persen pada 2020. Untuk itu, masyarakat Aceh patut mensyukuri pertumbuhan ekonomi yang luar biasa tersebut.
Jokowi berbicara pada peluncuran KUR Pertanian Kartu Digital di India dan Aceh Utara Tahun 2023, Jumat (2/10/2023).
“Dari 0,3 menjadi plus 4,21, jangan lupakan jasa yang Tuhan berikan, dan jangan lupa bersyukur. Harus bersyukur lagi.”
Menurutnya, Bank Indonesia Syariah (BSI) menyediakan Rp 14 triliun untuk pinjaman komersial (KUR) kepada perorangan. Secara nominal dibagi menjadi 38 kabupaten, di mana Aceh akan menerima jumlah yang cukup besar yaitu Rp 3 triliun.
“Rata-rata Rp 14 triliun itu Rp 3 triliun di Aceh saja. Kita harus bersyukur untuk itu,” ujarnya.
Jokowi melihat Aceh memiliki potensi besar di bidang perdagangan, perikanan, pertanian, dan peternakan. Pemerintah juga mulai mengoperasikan pabrik pupuk PT Pupuk Iskandar Muda yang ditutup sejak 2005.
Ia juga meyakini alokasi KUR BSI sebesar Rp 3 triliun akan mendorong dan meningkatkan perekonomian provinsi Aceh. Jokowi senang mengetahui Aceh memiliki masyarakat yang telah menerima kucuran dana hingga Rp 500 juta dari Korea.
Namun, Jokowi mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan uang yang didapat dari KUR secara maksimal. Dia mengingatkan masyarakat untuk tidak menggunakan uang mereka untuk membeli barang-barang konsumsi.
“Jangan sampai ada yang punya uang Rp 300 juta untuk membeli mobil. Perlu diketahui tidak bisa dijadikan uang muka untuk membeli mobil dan pasang ke BSI. Mobil itu,” pungkasnya.
Jokowi menambahkan, “Setelah gagah berani menderek mobil selama enam bulan, saldo tidak bisa dikembalikan. Mohon diperhatikan. Pembiayaan harus sangat ketat dan kami berjanji akan mengatur cicilan setiap bulan.”
